Pegawai Kementerian Pertanian Bocorkan Pesan dari Menteri Syahrul Yasin Limpo Terkait Isu Korupsi
Mahfud MD, mengkonfirmasi bahwa Syahrul telah menjadi tersangka dalam kasus ini, meskipun ia enggan memberikan rincian lebih lanjut tentang penetapan status tersangka tersebut.
Averroes Gibraltar 
Cydem.co.id' Jakarta - Seorang pegawai di Kementerian Pertanian (Kementan) memberikan bocoran pesan yang disampaikan oleh Menteri Pertanian, Syahrul Yasin Limpo (SYL), dalam konteks isu korupsi yang melibatkannya. Pegawai tersebut menyatakan bahwa Syahrul meminta anak buahnya untuk tetap fokus pada program-program yang sedang dijalankan oleh Kementan.
Pesan tersebut memberikan sinyal bahwa Syahrul mungkin akan mundur dari jabatannya sebagai Menteri Pertanian. Namun, saat dikonfirmasi ulang, pegawai tersebut membantah bahwa Syahrul secara resmi telah memberikan pamitan kepada anak buahnya hari itu.
"Pesan yang dia (Syahrul) sampaikan hanyalah agar semua program tetap berjalan dan fokus pada capaian kinerja, meskipun nantinya dia tidak akan ada di sini," ujar pegawai tersebut di Kompleks Kementan.
Pada saat ini, Syahrul Yasin Limpo terlibat dalam sebuah kasus dugaan korupsi terkait penempatan pegawai di Kementan. Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) telah melakukan penggeledahan di rumah dinas dan rumah pribadi Syahrul, dan dia disebut sebagai tersangka dalam kasus tersebut.
Kasus ini melibatkan pasal yang terkait dengan permintaan paksa atau pemerasan jabatan dalam konteks dugaan korupsi. Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan, Mahfud MD, mengkonfirmasi bahwa Syahrul telah menjadi tersangka dalam kasus ini, meskipun ia enggan memberikan rincian lebih lanjut tentang penetapan status tersangka tersebut.
