21 Juni 2004: Mengenang Sejarah Penerbangan Luar Angkasa dengan SpaceshipOne

Sejarah ScapeShipOne

21 Juni 2004: Mengenang Sejarah Penerbangan Luar Angkasa dengan SpaceshipOne

Cydem.co.id, Jakarta - Pada tanggal 21 Juni 2004, sejarah penerbangan luar angkasa ditorehkan ketika SpaceshipOne, pesawat luar angkasa swasta pertama yang didukung oleh pembiayaan pribadi, berhasil mencapai ketinggian 100 km di atas permukaan Bumi. Prestasi ini menjadi tonggak bersejarah dalam pengembangan penerbangan luar angkasa komersial.

SpaceshipOne dikembangkan oleh perusahaan Scaled Composites yang dipimpin oleh insinyur dan desainer pesawat legendaris Burt Rutan. Pesawat ini didukung oleh investasi swasta dari miliarder Paul G. Allen. Dengan desain yang inovatif, SpaceshipOne menggunakan pendekatan yang berbeda dalam mencapai ruang angkasa dibandingkan dengan misi luar angkasa tradisional.

Penerbangan bersejarah pada tanggal 21 Juni 2004, yang dikenal sebagai misi "SpaceShipOne 1P," merupakan penerbangan yang mencapai ketinggian 100 km, yang secara internasional diakui sebagai batas antara atmosfer Bumi dan ruang angkasa. Pesawat ini diluncurkan dari sebuah pesawat pembawa yang dikendalikan, yang disebut White Knight, ke ketinggian sekitar 15 km di atas permukaan Bumi. Setelah itu, SpaceshipOne dilepaskan dan meneruskan penerbangannya sendiri menggunakan sistem roketnya.

Dalam penerbangan tersebut, SpaceshipOne berhasil mencapai ketinggian maksimum sekitar 100,12 km. Prestasi ini membuat SpaceshipOne menjadi pesawat luar angkasa swasta pertama yang mencapai batas ruang angkasa secara berulang dan memenuhi persyaratan Ansari X Prize, sebuah penghargaan sebesar $10 juta yang diberikan kepada tim swasta yang berhasil meluncurkan pesawat luar angkasa dengan penumpang manusia dua kali dalam waktu dua minggu.

Keberhasilan SpaceshipOne memicu semangat dan antusiasme baru dalam eksplorasi luar angkasa swasta. Prestasi ini membuka jalan bagi pengembangan industri luar angkasa komersial yang lebih terjangkau dan dapat diakses oleh sektor swasta. Hal ini juga menjadi landasan bagi pengembangan pesawat luar angkasa komersial seperti SpaceShipTwo, yang dirancang untuk memberikan pengalaman luar angkasa kepada wisatawan.

Prestasi SpaceshipOne pada tanggal 21 Juni 2004 menandai tonggak bersejarah dalam eksplorasi luar angkasa komersial. Ini menjadi bukti bahwa inovasi, kerja keras, dan investasi swasta dapat mendorong kemajuan yang signifikan dalam eksplorasi ruang angkasa. Keberhasilan SpaceshipOne menginspirasi generasi baru ilmuwan, insinyur, dan pengusaha untuk terlibat dalam upaya eksplorasi luar angkasa dan membawa manusia ke wilayah yang lebih jauh dan tak terjamah.