Aksi Biadab di Tepi Barat: Tentara Israel Lempar Granat ke Masjid saat Azan, IDF Skors Pelaku

Insiden ini terjadi di tengah serangan terus-menerus Israel di Jalur Gaza dan Tepi Barat sejak 7 Oktober lalu

Aksi Biadab di Tepi Barat: Tentara Israel Lempar Granat ke Masjid saat Azan, IDF Skors Pelaku
Seorang tentara Israel terekam melempar granat ke sebuah masjid di Tepi Barat, Palestina saat bilal sedang mengumandangkan azan.

Cydem.co.id' Jakarta - Sebuah insiden biadab mencuat di Tepi Barat Palestina ketika seorang tentara Israel terlihat melempar granat ke dalam Masjid Agung Budrus selama pelaksanaan azan Subuh. Video viral di media sosial memperlihatkan momen keji tersebut, di mana tentara IDF menghentikan azan dengan perbuatannya yang sangat kontroversial.

Kejadian ini dikonfirmasi oleh IDF melalui pernyataan resmi mereka, menyatakan bahwa prajurit yang terlibat dalam insiden tersebut telah di-skors dari jabatannya. Pernyataan militer Israel menegaskan bahwa tindakan tersebut bertentangan dengan nilai-nilai IDF dan akan diselidiki secara menyeluruh.

Meskipun IDF menyatakan insiden itu serius dan tidak mencerminkan nilai-nilai militer Israel, banyak pihak mengecam tindakan biadab tersebut. Kejadian ini terjadi di tengah-tengah agresi Israel yang telah berlangsung sejak 7 Oktober di Jalur Gaza, dengan serangan besar-besaran yang menargetkan fasilitas sipil dan menewaskan ribuan orang.

Belakangan ini, situasi di Tepi Barat juga semakin memanas, dengan serangan oleh pasukan Israel di beberapa wilayah, termasuk serbuan terhadap Kota Jenin dan Rumah Sakit Ibnu Sina. Puluhan tank dan buldoser dilaporkan masuk ke wilayah tersebut, merusak infrastruktur dan menciptakan ketegangan yang lebih besar.

Aksi tentara Israel melempar granat ke masjid saat azan menambah daftar pelanggaran hak asasi manusia dan kebijakan militer kontroversial yang telah mencoreng citra Israel di mata komunitas internasional. Insiden ini juga terjadi setelah seruan global untuk gencatan senjata di Gaza, termasuk seruan dari Presiden Indonesia Joko Widodo dalam pertemuan dengan Presiden Amerika Serikat Joe Biden.

Sementara itu, situasi di wilayah konflik terus memunculkan keprihatinan, dan masyarakat internasional menekankan perlunya solusi yang adil dan berkelanjutan untuk mengakhiri konflik yang sudah berlangsung lama di Timur Tengah.