Ganjar Pranowo Dukung Mahfud Mundur dari Kabinet: Tuntaskan PR Dahulu

Mahfud MD menunggu momen yang tepat untuk mengumumkan pengunduran dirinya

Ganjar Pranowo Dukung Mahfud Mundur dari Kabinet: Tuntaskan PR Dahulu
Capres nomor urut 3 Ganjar Pranowo.

Cydem.co.id' Jakarta - Dalam sebuah pengumuman yang mengejutkan, Calon Presiden nomor urut 3, Ganjar Pranowo, memberikan dukungan penuh terhadap rencana Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD untuk mundur dari kabinet pemerintahan Joko Widodo - Ma'ruf Amin. Dalam acara yang digelar di Stadion Golo Dukaal l, Langke Rembong, Manggarai, Nusa Tenggara Timur, Ganjar menyatakan bahwa langkah ini akan menjadi contoh bagi para pemimpin lainnya di negeri ini.

Meskipun detailnya tidak diungkapkan secara eksplisit, Ganjar menyebut bahwa sebelum Mahfud resmi mengajukan pengunduran diri, ada beberapa tugas yang harus diselesaikan di Kemenko Polhukam. "Saya tahu persis beliau masih banyak PR yang mau disampaikan karena beberapa hal penting yang sekarang dalam pekerjaan beliau kewenangan beliau sedang dituntaskan," ucap Ganjar.

Keputusan ini, menurut Ganjar, telah melalui diskusi panjang dan ia menghormati keputusan Mahfud untuk mundur. "Ya, kami sudah diskusi berdua dan sebenarnya sudah panjang dan saya hormat, respek betul pada beliau," katanya.

Menurut Ganjar, rencana untuk mundur ini bukanlah hal baru. Mahfud telah merencanakan langkah ini sejak lama, dan saat ini sedang menunggu momen yang tepat untuk mengumumkannya secara resmi. "Sebenarnya bukan kemarin tapi sudah lama beliau sampaikan (untuk mundur) dan ini beliau akan siapkan hal-hal itu pada momen yang tepat," jelas Ganjar.

Dalam kesempatan terpisah, Mahfud menyatakan bahwa rencananya untuk mundur telah direncanakan sejak lama, bahkan sebelum debat pertama dimulai. Namun, ada beberapa pertimbangan yang membuatnya menunda keputusan tersebut.

"Pertimbangan kedua, kata dia, selama menjadi cawapres tidak pernah sedikit pun menggunakan fasilitas negara untuk kepentingan kampanye."

Mahfud menegaskan bahwa ia akan mundur dengan baik-baik dan menunggu waktu serta momentum yang tepat untuk melakukannya. Keputusan ini menjadi sorotan karena Mahfud dan Ganjar merupakan pasangan calon presiden dan wakil presiden nomor urut 3 pada Pemilu Presiden dan Wakil Presiden 2024. Dengan mundurnya Mahfud dari kabinet, perpolitikan Indonesia kini semakin menarik dan menantang untuk diikuti.