Debat Pertama Pilpres 2024: Fakta Menarik, Peserta, dan Persiapan yang Ketat

Debat pertama menjadi momentum krusial bagi calon presiden untuk memaparkan visi-misi dan program mereka kepada pemilih

Debat Pertama Pilpres 2024: Fakta Menarik, Peserta, dan Persiapan yang Ketat
Suasana persiapan panggung debat capres-cawapres Pilpres 2024 di Kantor KPU RI, Jakarta.

Cydem.co.id' Jakarta - Pada Selasa (12/12), Komisi Pemilihan Umum (KPU) menyelenggarakan debat perdana calon presiden dan calon wakil presiden Pilpres 2024. Dengan tiga pasangan calon, Anies-Muhaimin, Prabowo-Gibran, dan Ganjar-Mahfud, debat berlangsung di kantor KPU, Jakarta Pusat, dan menarik perhatian publik.

Durasi Debat dan Segmennya: Debat berlangsung selama 120 menit, terbagi dalam enam segmen. Moderator Ardianto Wijaya Kusuma dan Valerina Daniel memandu debat yang melibatkan 11 panelis dari kalangan akademisi.

Format dan Lokasi Unik: Area debat berbentuk melingkar di depan lobi KPU, dengan tata letak yang terbagi menjadi tiga lapisan. VIP dan panelis ditempatkan di lapisan kedua, sementara tempat duduk tamu undangan berundak di lapisan ketiga.

Tema dan Isi Debat: Debat membahas tema pemerintahan, hukum, hak asasi manusia, pemberantasan korupsi, penguatan demokrasi, peningkatan layanan publik, dan kerukunan warga. Enam segmen mencakup visi-misi dan program, pertanyaan dari panelis, interaksi antarpaslon, hingga pernyataan penutup.

Penyelenggaraan Nobar Dibatalkan: Meskipun KPU merencanakan nobar di beberapa titik, acara tersebut dibatalkan karena televisi menyiarkan langsung. Keputusan ini diambil untuk menghindari tumpang tindih siaran.

Keamanan dan Persiapan: KPU mengamankan acara dengan mengerahkan 2.120 personel gabungan. Kapolres Metro Jakarta Pusat, Kombes Susatyo Purnomo Condro, mengatakan bahwa polisi sudah memetakan pengamanan dan penempatan anggota dari ring satu hingga luar KPU. Penyusunan tata tertib dan aturan kehadiran pendukung paslon juga menjadi fokus KPU.

Antusiasme dan Tantangan: Debat pertama menjadi sorotan utama dengan fokus pada presentasi visi-misi dan program masing-masing paslon. Antusiasme masyarakat diharapkan tinggi, meski KPU mencatatkan pembatalan nobar karena siaran langsung di televisi.

Dengan persiapan yang ketat dan dukungan dari ribuan personel keamanan, debat ini menjadi tahap awal yang krusial dalam merangkai pilihan pemilih menjelang Pilpres 2024.