Strategi 'Desak Anies' Dinilai Efektif, Media Asing Soroti Cara Anies Gaet Pemilih Muda

"Desak Anies" menjadi strategi inovatif yang membedakan kampanye Anies di tengah persaingan pemilu

Strategi 'Desak Anies' Dinilai Efektif, Media Asing Soroti Cara Anies Gaet Pemilih Muda
Media asing menyoroti salah satu strategi capres no urut 1 Anies Baswedan menggaet suara pemilih dari generasi muda di Pilpres 2024 dengan program Desak Anies.

Cydem.co.id' Jakarta - Media asing, Channel NewsAsia (CNA) dari Singapura, menyoroti strategi calon presiden nomor urut 1, Anies Baswedan, dalam menggaet suara pemilih generasi muda dalam Pilpres 2024 dengan program "Desak Anies". CNA menganggap Anies berhasil memanfaatkan keahliannya sebagai akademisi dan mantan rektor universitas untuk meyakinkan warga, khususnya kaum muda, bahwa ia adalah calon pemimpin yang bersedia berdialog secara langsung dengan rakyat.

Program "Desak Anies" dinilai memberikan kesan bahwa Anies bukanlah pemimpin yang takut dan anti-kritik dari masyarakat. CNA menyoroti salah satu sesi Desak Anies di Universitas Hazairin, Provinsi Bengkulu, Sumatera, di mana mahasiswa dan warga dengan antusias mengajukan berbagai pertanyaan tajam kepada Anies.

Dalam laporan CNA, disebutkan bahwa Anies meyakini seorang pemimpin tidak boleh takut dikritik, dan dialog dianggap sebagai cara terbaik untuk memahami satu sama lain, terutama dengan para pemuda.

Pentingnya pemilih muda dalam pemilu Indonesia yang akan berlangsung pada 14 Februari juga ditekankan, dengan lebih dari 50 persen dari 204 juta pemilih merupakan generasi muda berusia antara 17-42 tahun. CNA mencatat bahwa Anies memandang generasi muda sebagai fokus kampanyenya dan potensial menjadi basis dukungan selama masa kepresidenannya jika terpilih.

Strategi "Desak Anies" sendiri merupakan sesi di mana Anies berinteraksi langsung dengan warga, menerima pertanyaan tentang visi dan misinya jika terpilih sebagai presiden, dalam format dialog informal dan santai. CNA mengapresiasi pendekatan ini sebagai upaya efektif dalam membangun koneksi dengan pemilih muda.