Prabowo: Ada Manusia Kita Beri Dukungan Dibalas Kedengkian

Prabowo menegaskan bahwa rakyat Indonesia memiliki kapasitas untuk memahami dan menilai sepenuhnya

Prabowo: Ada Manusia Kita Beri Dukungan Dibalas Kedengkian
Prabowo heran dengan orang yang pernah didukung namun kini justru membalas dengan kedengkian. Dia tak menyebutkan siapa orangnya.

Cydem.co.id' Jakarta - Calon presiden nomor urut 2, Prabowo Subianto, mengekspresikan keheranannya terhadap seseorang yang pernah mendapatkan dukungan darinya namun justru membalas dengan kedengkian. Meskipun tidak menjelaskan secara spesifik siapa yang dimaksud, Prabowo menyampaikan rasa kekecewaannya dalam acara Konsolidasi Relawan Prabowo-Gibran di GOR Remaja, Riau, pada Selasa (9/1).

Dalam pernyataannya, Prabowo menyindir individu yang dianggapnya memiliki "bermuka tebal" dan dengan nada sarkastis, ia menyatakan keterkejutannya terhadap perilaku semacam itu. Bahkan, Prabowo membuat perbandingan dengan perilaku hewan, menyatakan bahwa hewan yang diberi makan biasanya bersikap baik kepada yang memberi makan.

"Saya geleng-geleng kepala sendiri. Luar biasa, saya kadang-kadang tidak bisa menjawab karena saking terkesimanya ada manusia yang macam begitu," ucap Prabowo.

Meskipun menghadapi situasi tersebut, Prabowo mengklaim bahwa dirinya tidak terpengaruh dan meyakini bahwa rakyat Indonesia memiliki kemampuan untuk menilai mana yang benar dan mana yang salah.

Pada kesempatan yang sama, Prabowo juga merespons dengan santai terhadap penilaian rendah yang diberikan oleh Anies Baswedan atas kepemimpinannya sebagai Menteri Pertahanan dalam debat ketiga Pilpres 2024 pada Minggu (7/1). Dalam debat tersebut, Anies dan Prabowo sering kali berselisih pendapat, dengan Anies menyoroti beberapa aspek kinerja Prabowo sebagai Menteri Pertahanan.

Prabowo menyatakan bahwa tidak terpengaruh oleh kritik tersebut dan meyakini bahwa rakyat akan dapat menilai kinerjanya dengan adil.

Meski menghadapi tantangan dan kritik, Prabowo menegaskan bahwa ia tetap fokus pada dukungan rakyat. Dalam acara tersebut, ia menekankan bahwa ada manusia yang mungkin tidak menghargai dukungan yang diberikan, namun dia yakin bahwa rakyat Indonesia memiliki kapasitas untuk memahami dan menilai sepenuhnya.

"Rakyat yang akan menilai mana yang benar dan mana yang salah," tegas Prabowo.

Dalam suasana politik yang semakin panas menjelang Pemilihan Presiden, Prabowo Subianto memilih untuk menjawab tantangan dan kritik dengan sikap positif. Meskipun kritik terhadap kinerjanya sebagai Menhan diarahkan oleh Anies Baswedan, Prabowo tetap yakin bahwa rakyat Indonesia akan melihat dan menilai dengan objektif.

Meskipun menghadapi cobaan dan kritik, Prabowo Subianto tetap teguh dalam pandangannya bahwa rakyat adalah penilai utama. Dalam menghadapi kedengkian dari mereka yang pernah mendapat dukungannya, Prabowo menegaskan bahwa fokusnya tetap pada dukungan rakyat Indonesia. Sementara itu, sikap positifnya dalam menghadapi kritik Anies Baswedan menunjukkan tekad untuk berkompetisi secara adil dalam arena politik. Dalam dinamika politik yang terus berkembang, rakyat Indonesia diharapkan akan menjadi penentu akhir atas pilihan pemimpin mereka.