Kontroversi di Deklarasi Pandawa Lima: Prabowo Tak Sebut Nama Mahfud MD saat Puji Menko Kabinet Jokowi
Kontroversi ini menjadi sorotan publik dan menjadi topik pembicaraan politik di media
Cydem.co.id' jakarta - Dalam sebuah acara deklarasi Pandawa Lima untuk pasangan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka, terjadi kejanggalan ketika calon presiden nomor urut 2, Prabowo, tidak menyebutkan nama Menko Polhukam Mahfud MD dalam sambutannya yang memuji kinerja para Menteri Koordinator (Menko) Kabinet Indonesia Maju.
Prabowo hanya menyebut tiga nama lainnya, termasuk Menko Marves Luhut Binsar Pandjaitan, Menko PMK Muhadjir Effendy, dan Menko Perekonomian Airlangga Hartarto. Mahfud MD, yang merupakan rival Prabowo dalam Pilpres 2024, tidak disebutkan, dan belum ada penjelasan apakah ini dilakukan secara sengaja atau tidak. Mahfud MD sendiri menjadi cawapres nomor urut 3 dalam Pilpres 2024 bersama Ganjar Pranowo.
Dalam sambutannya, Prabowo merinci bagaimana dirinya merapat ke pemerintahan Joko Widodo setelah menjadi rival dalam dua masa Pilpres. Ia memuji kerja keras Menko-menko dan para menteri dalam Kabinet Indonesia Maju, namun keputusannya untuk tidak menyebut nama Mahfud MD menimbulkan spekulasi dan kontroversi.
Sementara itu, Mahfud MD, yang menjadi cawapres bersama Ganjar Pranowo dalam Pilpres 2024, belum memberikan komentar terkait ketidaksebutannya dalam puji-pujian Prabowo. Kejadian ini menambah panas persaingan politik menjelang Pilpres 2024, dan publik menanti penjelasan lebih lanjut dari tim Prabowo terkait kejadian ini.