Ganjar Pranowo Mempertanyakan Validitas Quick Count: "Kamu Percaya Enggak Suara Saya Segitu?
Hasil quick count Pilpres 2024 menempatkan pasangan Prabowo-Gibran dalam posisi unggul, sementara Ganjar-Mahfud mendapat dukungan yang rendah
Cydem.co.id' Jakarta - Dalam menghadapi hasil quick count Pilpres 2024 yang menunjukkan posisinya di urutan terakhir, Calon Presiden nomor urut 3, Ganjar Pranowo, menimbulkan keraguan terhadap keakuratan hasil tersebut. Dalam sebuah konferensi pers di Posko Pemenangan Teuku Umar 9, Menteng, Jakarta Pusat pada Rabu (14/2), Ganjar mengungkapkan keraguannya dan mempertanyakan kepercayaan terhadap angka yang menunjukkan suaranya hanya sekitar 16-17 persen.
"Saya ingin bertanya kepada kalian, kamu percaya enggak suara saya segitu?" kata Ganjar dengan tegas kepada awak media yang hadir.
Pertanyaan Ganjar tersebut menyoroti ketidakpastian dan keraguan yang muncul seiring dengan hasil quick count yang dirilis oleh sejumlah lembaga survei. Meskipun hasil tersebut hampir memastikan kemenangan pasangan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming dalam satu putaran, Ganjar tetap menunjukkan sikap kritisnya terhadap data yang telah diumumkan.
Ganjar juga menegaskan bahwa timnya akan terus memantau perkembangan dan dinamika politik hingga pengumuman resmi yang direncanakan pada bulan Maret mendatang. Dia menyatakan bahwa semua pihak, termasuk unsur-unsur partai, masih aktif bergerak dan melakukan evaluasi terhadap hasil-hasil yang ada.
Meskipun demikian, hasil quick count yang telah mendekati 100 persen dari sejumlah lembaga survei menunjukkan keunggulan pasangan Prabowo-Gibran dengan perolehan suara di atas 55 persen. Menurut data terbaru dari Litbang Kompas, Prabowo-Gibran memperoleh suara sebesar 58,68 persen dari total suara yang masuk, sementara paslon nomor urut 1, Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar, memperoleh 25,08 persen suara, dan paslon nomor urut 3, Ganjar Pranowo-Mahfud MD, sebesar 16,24 persen.
PRC juga mencatatkan hasil serupa, dengan Prabowo-Gibran memperoleh suara 59,35 persen dari total suara yang telah masuk hingga Kamis (15/2) pukul 10.51 WIB. Sementara itu, Anies-Muhaimin memperoleh 24,09 persen suara dan Ganjar-Mahfud sebesar 16,57 persen suara.
Pertanyaan yang dilontarkan oleh Ganjar Pranowo tidak hanya menggugah kesadaran akan perlunya kewaspadaan terhadap hasil quick count, tetapi juga menunjukkan semangat untuk memastikan keakuratan dan keadilan dalam proses demokrasi.