Firli Bahuri Tidak Mundur Meskipun Tersandung Kasus Pemerasan

Ketua KPK Firli Bahuri menegaskan tidak akan mundur meskipun terlibat dalam kasus pemerasan terhadap mantan Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo

Firli Bahuri Tidak Mundur Meskipun Tersandung Kasus Pemerasan
Ketua KPK Firli Bahuri.

Cydem.co.id' Jakarta - Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Firli Bahuri, mengonfirmasi bahwa ia tidak akan mundur dari jabatannya meskipun tengah disorot dalam kasus dugaan pemerasan terhadap mantan Menteri Pertanian, Syahrul Yasin Limpo. Firli menyebut situasi ini sebagai serangan balik dari para koruptor dan menyampaikan keyakinannya bahwa negara membutuhkan pengabdian terbaik dari seluruh anak bangsa. Saat konferensi pers di Gedung Merah Putih KPK, Firli menegaskan bahwa ia tidak pernah melakukan pemerasan dan siap menghadapi proses penyelidikan Dewan Pengawas KPK dan penyidikan di Polda Metro Jaya.

Dalam penjelasannya, Firli menyatakan bahwa ia tidak pernah kecewa kepada negara dan berkomitmen untuk tidak mundur dari menghadapi kebatilan. Pernyataannya datang setelah video viral menunjukkan seorang pria bertato yang diduga Firli Bahuri meletuskan senjata api. Firli membantah terlibat dalam peristiwa tersebut dan menyebut situasi ini sebagai serangan balik dari pihak yang tidak puas dengan upaya pemberantasan korupsi.

Kasus ini menjadi sorotan publik setelah mantan Menteri Pertanian, Syahrul Yasin Limpo, melaporkan adanya dugaan pemerasan terhadapnya yang melibatkan Firli Bahuri. Empat pimpinan KPK juga telah diperiksa oleh Dewan Pengawas KPK terkait pertemuan dengan SYL. Firli, yang telah diperiksa sebagai saksi di Polda Metro Jaya, menyatakan siap menjalani proses hukum dan tetap teguh pada prinsip bahwa negara membutuhkan pengabdian terbaik dari para penegak hukum. Kasus ini juga melibatkan penyidikan di tingkat pidana oleh Polda Metro Jaya dengan melibatkan puluhan saksi.

Seiring dengan perkembangan kasus ini, KPK dan penyidik kepolisian menggelar rapat koordinasi untuk menangani perkaranya. Firli Bahuri tetap optimistis dan menyatakan bahwa ia tidak akan mundur dari jabatannya sebagai Ketua KPK, menunjukkan tekad untuk terus menjalankan tugasnya dalam memberantas korupsi di Indonesia.