Anies Berkomitmen Lanjutkan Program Indonesia Pintar Jokowi Jika Terpilih sebagai Presiden

Anies menegaskan bahwa PIP akan diteruskan untuk memberikan bantuan pendidikan kepada siswa prasejahtera di seluruh Indonesia

Anies Berkomitmen Lanjutkan Program Indonesia Pintar Jokowi Jika Terpilih sebagai Presiden
Capres nomor urut 1 Anies Baswedan menegaskan bakal melanjutkan program Indonesia Pintar (PIP) yang dirintis sejak pemerintahan Presiden Joko Widodo.

Cydem.co.id' Jakarta - Calon Presiden (Capres) nomor urut 1, Anies Baswedan, menegaskan komitmennya untuk melanjutkan Program Indonesia Pintar (PIP) yang dicanangkan oleh Presiden Joko Widodo sejak 2014. Anies berjanji akan memperluas bantuan pendidikan kepada masyarakat prasejahtera sebagai bagian dari visi pendidikan yang inklusif.

Dalam acara Christmas Dinner bersama Timnas AMIN di Kelapa Gading, Jakarta Utara, pada Rabu (20/12) malam, Anies menyatakan, "PIP dilanjutkan." Program Indonesia Pintar ini, menurutnya, merupakan upaya nyata untuk memberikan dukungan kepada siswa-siswa prasejahtera di seluruh Indonesia.

Selain itu, Anies berkomitmen untuk mengatasi dikotomi antara sekolah swasta dan negeri. Ia berpendapat bahwa perbedaan tersebut seharusnya tidak ada, karena kedua jenis sekolah tersebut memiliki peran penting dalam mendidik anak-anak Indonesia. Menurut Anies, sekolah swasta telah menjadi mitra yang membantu pemerintah mengatasi keterbatasan jumlah bangku di sekolah negeri.

"Kalau tidak ada sekolah swasta, apa yang mau kita jelaskan kepada rakyat Indonesia ketika anak-anak itu tidak dapat bangku sekolah di sekolah-sekolah negeri. Sekolah swasta hadir membantu," ungkap Anies.

Penting untuk dicatat bahwa Anies Baswedan, yang pada saat peluncuran Program Indonesia Pintar masih menjabat sebagai Menteri Kebudayaan, Pendidikan Dasar, dan Menengah, turut serta dalam acara tersebut. Peluncuran program ini dilakukan dengan pendistribusian Kartu Indonesia Pintar (KIP) kepada masyarakat yang hadir, pada tanggal 3 November 2014.