Gibran Hormati Keputusan PDIP Terkait Pemecatan Bobby Nasution
Gibran Rakabuming Raka menghormati usulan pemecatan Bobby Nasution dari PDI Perjuangan terkait dukungannya pada Pilpres 2024
Cydem.co.id' Jakarta - Calon Wakil Presiden dari Koalisi Indonesia Maju (KIM), Gibran Rakabuming Raka, menanggapi secara hormat keputusan PDI Perjuangan (PDIP) terkait usulan pemecatan Wali Kota Medan, Bobby Nasution, dari keanggotaan partai. Bobby Nasution, yang juga merupakan adik ipar Gibran, secara terbuka mendukung pasangan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka dalam Pilpres 2024 yang kontrast dengan pilihan PDIP yang mengusung pasangan Ganjar Pranowo-Mahfud MD.
Gibran menyatakan kepatuhannya terhadap keputusan partai dalam sebuah acara kunjungan di Medan pada Minggu (19/11). Meskipun belum ada tanggapan resmi dari Bobby Nasution terkait pemecatan ini, Gibran menunjukkan sikap hormatnya terhadap keputusan partai.
Sebelumnya, Ketua DPC PDIP Kota Medan, Hasyim, telah menyampaikan bahwa Bobby Nasution tidak lagi memenuhi syarat sebagai anggota PDIP. Pernyataan ini disertai dengan surat pemberitahuan yang diterbitkan oleh DPC PDIP Kota Medan, yang menuntut Bobby untuk mengundurkan diri dan mengembalikan kartu tanda anggota (KTA) partai.
PDI Perjuangan menilai Bobby Nasution telah melanggar kode etik dan ketentuan partai dengan mendukung pasangan capres-cawapres dari koalisi yang berbeda. Surat pemberitahuan tersebut, yang juga ditembuskan ke DPP PDIP dan DPD PDIP Provinsi Sumatera Utara, menjelaskan bahwa pemecatan atau pemberhentian adalah wewenang DPP PDIP, bukan DPC PDIP Kota Medan.
Keputusan ini menambah kompleksitas dalam dinamika politik menjelang Pilpres 2024, di mana dukungan dari kader partai menjadi faktor kunci dalam membangun kekuatan politik suatu pasangan calon.