Resmi Diresmikan oleh PM Modi, Kuil Ram Mandir India Menciptakan Ketegangan Antara Hindu dan Muslim

Cydem.co.id' Jakarta - Perdana Menteri India Narendra Modi secara resmi meresmikan Kuil Ram Mandir, sebuah megah struktur setinggi 50 meter yang berdiri di Kota Ayodhya. Meskipun menjadi momen bersejarah, pembangunan dan peresmian kuil ini tidak terlepas dari kontroversi yang telah mewarnai sejarah panjang di India.

Kuil Ram Mandir dibangun di atas lahan yang sebelumnya menjadi pusat konflik, yaitu Masjid Babri. Masjid yang didirikan oleh Kaisar Mughal Babar pada abad ke-16 tersebut menjadi sengketa antara umat Hindu dan Muslim. Umat Hindu percaya bahwa masjid itu dibangun di atas reruntuhan kuil Hindu yang dihancurkan oleh Babar, dengan keyakinan bahwa lokasi itu adalah tempat kelahiran Dewa Ram, salah satu dewa utama dalam agama Hindu.

Kontroversi mencapai puncaknya pada tahun 1992, ketika kelompok Hindu garis keras, dengan hasutan dari Partai Bharatiya Janata (BJP), meruntuhkan Masjid Babri. Insiden tersebut memicu kerusuhan agama terparah di India sejak kemerdekaannya pada tahun 1947, dengan puluhan kuil dan masjid menjadi sasaran serangan antar komunal. Sebanyak 2.000 orang tewas dalam insiden tersebut, mayoritas di antaranya adalah Muslim.

Pembangunan Kuil Ram Mandir dipandang sebagai langkah untuk menyelaraskan pemerintahan India dengan agama mayoritas, yaitu Hindu. Partai Bharatiya Janata berharap bahwa peresmian kuil ini akan mendapatkan dukungan politik dari pemilih Hindu, dan banyak yang melihatnya sebagai strategi untuk memperkuat posisi Modi dalam pemilihan umum yang dijadwalkan pada Maret-Mei mendatang.

Meskipun peresmian kuil ini menjadi bagian dari identitas Hindu India, kontroversi tersebut mencerminkan ketegangan yang mendalam antara kelompok Hindu dan Muslim di negara ini. Seiring dengan upaya untuk meresmikan kuil tersebut, tantangan besar masih ada dalam mencapai rekonsiliasi antar agama dan membangun harmoni di tengah masyarakat multikultural India.

Dengan sejarah yang rumit dan implikasi kontroversialnya, Kuil Ram Mandir tidak hanya menjadi monumen keagamaan, tetapi juga simbol dari tantangan yang dihadapi India dalam memelihara keragaman agama dan budayanya. Peresmian ini menciptakan peluang untuk refleksi mendalam tentang perjalanan India menuju kesatuan dan persatuan di tengah perbedaan keyakinan dan praktik agama.