China Uji Coba Bebas Visa untuk 6 Negara, Indonesia Belum Termasuk

Cydem.co.id' Jakarta - China telah memulai uji coba program bebas visa untuk enam negara, termasuk Prancis, Jerman, Italia, Belanda, Spanyol, dan Malaysia, mulai 1 Desember 2023. Kebijakan ini bertujuan untuk mendorong pertukaran personel dan pariwisata, memberikan keuntungan bebas visa hingga 15 hari bagi wisatawan dari keenam negara tersebut. Meskipun demikian, Indonesia masih belum termasuk dalam daftar negara yang mendapat manfaat dari kebijakan ini.

Pengumuman ini datang sebagai bagian dari upaya China untuk membuka diri lebih luas kepada dunia setelah hampir tiga tahun pembatasan perjalanan akibat pandemi COVID-19. Meskipun sejumlah negara sudah menikmati kebijakan bebas visa sebelumnya, seperti Brunei, Jepang, dan Singapura, China menunda implementasi untuk Jepang.

Menurut laporan dari Administrasi Imigrasi Nasional (NIA) China, pada hari pertama kebijakan bebas visa ini, China berhasil menarik 2.029 wisatawan, dengan Malaysia menyumbang jumlah terbanyak. Prancis juga mencatat peningkatan signifikan, dengan 227 entri bebas visa dan pertumbuhan sebesar 52,31 persen.

Namun, sementara China membuka peluang bagi negara-negara tertentu, Indonesia belum termasuk dalam daftar yang mendapatkan manfaat. Meskipun begitu, kebijakan ini memberikan sinyal positif untuk upaya pemulihan industri pariwisata global di tengah kondisi yang semakin membaik.

Penting untuk dicatat bahwa kebijakan bebas visa ini merupakan uji coba selama satu tahun, dan China berharap dapat mencapai kesuksesan yang signifikan dalam memfasilitasi pertukaran budaya dan meningkatkan kunjungan wisatawan internasional.