Anies Berencana Membahas Isu Pengungsi Rohingya dalam Debat Capres Mendatang
Anies Baswedan menegaskan komitmennya untuk membahas isu-isu global, termasuk konflik etnis yang berdampak pada kedatangan pengungsi Rohingya
Averroes Gibraltar 
Cydem.co.id' Jakarta - Calon Presiden Nomor Urut 1, Anies Baswedan, mengungkapkan niatnya untuk membahas isu pengungsi Rohingya yang tiba di Indonesia pada debat capres yang akan diselenggarakan pada Minggu (7/1) pekan ini. Anies menyatakan hal ini di Ciamis Islamic Centre, Kabupaten Ciamis, pada Kamis (4/1).
Pengungsi etnis Rohingya yang mencari perlindungan di Indonesia terkait dengan konflik etnis yang sedang berlangsung di Myanmar. Meskipun demikian, kedatangan mereka telah menimbulkan kontroversi di tengah masyarakat.
Beberapa mahasiswa dari Universitas Al Washliyah, Universitas Abulyatama, dan Bina Bangsa Getsempena, misalnya, secara paksa mengusir pengungsi Rohingya pada tanggal 27 Desember tahun lalu. Tindakan ini memicu reaksi beragam di kalangan masyarakat.
Debat ketiga Pilpres direncanakan oleh KPU dan akan dilaksanakan di Istora Senayan, Jakarta, dengan menghadirkan tiga calon presiden. Ini merupakan kali kedua para calon presiden beradu gagasan di panggung debat.
Tema debat kali ini mencakup Pertahanan, Keamanan, Hubungan Internasional, Globalisasi, Geopolitik, dan Politik Luar Negeri. Sebanyak 11 panelis telah ditunjuk oleh KPU untuk memandu debat ini.
Ariyo Ardi dan Anisha Dasuki, jurnalis dari MNC Group, telah ditetapkan sebagai moderator debat ketiga Pilpres 2024 oleh KPU. Terdapat inovasi di debat ini, di mana moderator diberi waktu untuk menanyakan kepanjangan dari singkatan atau akronim kepada calon presiden yang mengajukan pertanyaan, sehingga substansi debat menjadi lebih jelas.
